Pandemi Covid-19, Peluang Besar Bagi Pengembang Aplikasi Mobile

Pandemi Covid-19 masih melanda banyak Negara di dunia termasuk salah satunya Indonesia hingga menuju akhir penghujung tahun 2020. Dengan adanya pandemic ini, kehidupan masyarakat dalam beraktivitas pun mengalami perubahan yang sangat drastic. Hal-hal yang sebelumnya dilakukan dengan cara tatap muka, kini dilakukan secara virtual. Begitu juga kegiatan sehari-hari yang umumnya dilakukan. Pergi berbelanja contohnya, kini semua dilakukan secara online. Namun kegiatan atau aktivitas masyarakat di dunia online kini menjadi lebih nyaman dengan adanya aplikasi mobile. Melalui gadget yang masyarakat miliki, mereka dapat melakukan berbagai aktivitas dengan memanfaatkan berbagai macam aplikasi mobile.

Hal ini tercermin dari hasil riset mobile app yang dilakukan oleh App Anie yang mencatat waktu rata-rata bulanan untuk penggunaan berbagai jenis aplikasi mobile jauh meningkat secara global pada kuartal II dan III di tahun 2020 ini dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu. Khusus untuk di Indonesia, berdasarkan data yang didapat dari App Annie, rata-rata bulanan untuk waktu penggunaan aplikasi mobile non game pada kuartal II ke III naik 25 persen secara year over year. Hal ini memberikan kesimpulan bahwa pada rentang kuartal kedua ke kuartal ketiga yang merupakan puncaknya masa pandemic Covid-19, pengguna gadget di Indonesia semakin banyak menghabiskan waktu untuk menggunakan aplikasi mobile yang dapat membantu pergerakan aktivitas mereka.

Peningkatan penggunaan aplikasi mobile ini juga diakibatkan oleh pengaruh kebijakat pembatasan social distancing serta lockdown total di beberapa kondisi dan wilayah yang ada di beberapa Negara salah satunya di Indonesia. Terungkap pula bahwa untuk rata-rata pengguna gadget secara global menghabiskan waktunya sebanyak 4 jam 20 menit dalam sehari.

App Annie pun merilis kesimpulan berdasarkan data yang mereka punya bahwa kondisi pandemic dan social distancing mengakibatkan banyaknya pegawai dari berbagai macam sector usaha yang kemudian bekerja dari rumah atau yang biasa kita sebut dengan istilah Work from Home. Akibat pergeseran aktivitas ini, maka timbul nya permintaan baru dan kebutuhan dari tools-tools pendukung untuk dapat menghubungkan orang-orang dan memudahkan kolaborasi serta koordinasi dalam suatu pekerjaan.

Menyikapi hasil analisa dari App Annie tersebut, maka ini merupakan sebuah awal baru kebangkitan industry pengembangan aplikasi mobile. Dengan market saat ini yang sebagian besar aktivitasnya dilakukan secara remote atau jarak jauh, dan dengan keterbatasan-keterbatasan dalam melakukan aktivitas selama masa pandemic, sebuah aplikasi mobile menjadi kunci utama bagi masyarakat dalam melakukan aktivitas.