Mirip Metaverse, 5 Platform Ini Sudah Lebih Dulu Sajikan Penglaman Berkumpul di Dunia Virtual

Meta (source : techspot.com)

Jakarta – Facebook mengumumkan untuk mengubah nama perushaan induk mereka menjadi Meta. Hal tersebut dikarenakan CEO Facebook saat ini Mark Zuckerberg ingin menjadikan Meta sebagai perushaan yang melopori Metaverse. Metaverse mengambarkan dunia virtual dimana kita dapat berinteraksi serta berkumpul satu lain seperti dalam film Ready Player One. Sebenarnya terdapat beberapa aplikasi serupa yang terlebih dahulu telah rilis dengan tujuan yang sama. Adapun pada kali ini penulis ingin merangkum beberapa aplikasi yang mampu menghadirkan pengalaman dunia virtual seperti konsep Metaverse.

1. Altspace

Altspace (source : roadtovr.com)

AltspaceVR merupakan salah satu aplikasi social platform pada Virtual Reality yang dirilis pada May 2015. Aplikasi yang dibangun sejak 2013 ini telah diakuisisi oleh Microsoft pada 2017. Adapun kini AltspaceVR telah menjadi produk yang dikembangkan oleh divisi Mixed Reality. Altspace sendiri mampu menjadi tempat bagi orang-orang untuk berkumpul, berkolaborasi, berbicara dan hadir dalam berbagai skala. Adapun AltspaceVR sendiri sudah digunakan dalam berbagai events seperti virtual konser, acara komedi hingga virtual fashion show. Aplikasi ini mendukung penggunaan beberapa merek device Virtual Reality seperti Oculus, HTC maupun Windows Mixed Reality Devices.

2. Mozilla Hubs

Mozilla Hubs (source : labs.mozilla.org)

Selayaknya Microsoft dengan AltspaceVR, Mozilla juga tidak ingin kalah dengan menghadirkan collaborative space platform untuk tempat berkumpul dan berinteraksi satu sama lain dengan nama Mozilla Hubs. Platform ini dapat berjalan tanpa menginstall suatu aplikasi karena dapat berjalan pada browser. Salah satu fitur yang menarik kita dapat membuat avatar virtual secara 3D yang bisa dijalankan melalui Virtual Reality maupun tidak. Selain itu, Mozilla Hubs juga mengizinkan kita untuk merancang atau mengkustomisasi dunia virtual yang akan kita gunakan. Seru ya!

3. MeetinVR

MeetinVR (source : thehub.io)

MeetinVR merupakan salah satu platform yang menyajikan pengalaman immersive dalam berkolaborasi, berkumpul dan berinterkasi satu sama lain. Platform ini menyediakan avatar yang dapat menambah rasa engagement satu sama lain. Fitur-fitur yang disajikan sangat beragam meliputi Pointer, 3D Pen hingga Visualisasi 3D Models. Iplementasi pada kasus kebutuhan pada skala enterprise MeetinVR dapat digunakan dalam rangka rapat hingga workshop. Platform ini sangat cocok untuk berkolaborasi dalam rangka meningkatkan productivity dalam rapat.

4. Glue

Seperti MeetinVR, Glue merupakan suatu platform modern kolaborasi yang menghadirkan remote meeting secara immersive. Glue mengkombinasukan visualisasi 3D secara immersive dengan virtual reality dengan teknologi cloud computing. Pada Platform ini kita dapat menulis dengan tangan kita selayaknya dunia nyata pada dunia virtual. Selain itu Platform ini juga menyedikan notes-notes yang dapat kita tempel pada whiteboard dalam rangka berkolaborasi satu sama lain. Glue menjadi salah satu platform untuk rapat yang cocok dalam skala yang tidak terlalu besar.

5. Spatial.io

Spatial (source : Microsoft.com)

Spatial merupakan salah satu collaborative workspace yang dapat digunakan pada beberapa device. Adapun Spatial dapat mengakomodasi penggunaan teknologi Virtual Reality, Augmented Reality, Mixed Reality hingga Video Conference sekalipun. Kita dapat mengggunakan wajah asli kita untuk diletakkan sebagai character virtual yang ada pada platform mereka. Selain itu spatial juga dapat digunakan untuk kegiatan kolaborative selayaknya menulis notes, browsing hingga membuat dokumen secara online. Spatial juga memberkan beberapa visualisasi 3D dari segi object hingga lingkungan yang beragam. Hal tersebut membuat pengalaman kolaborasi di platform ini terasa lebih beragam.

Itulah konsep Metaverse yang sekarang telah digunakan oleh orang-orang dalam rangka berkolaborasi, rapat hingga mengadakan workshop. Tentunya dunia virtual sperti dalam film Ready Player One sudah bukan angan-angan belaka. Semakin accessible teknologi Virtual Reality maupun Augmented Reality akan membuat berjamurnya platform serupa. Jadi tunggu apa lagi? Ayo kolaborasi di dunia virtual!

Penulis:

1. Muhamad Fajar
2. Yogi Udjaja