Membuat projek  Kotlin Baru

Ketika belajar suatu Bahasa pemrograman yang baru maka hal yang pasti akan coba kita buat adalah mencetak “Hello World” pada layar. Saat ini akan dijelaskan basic syntax pada Bahasa pemrograman Kotlin dengan menggunakan IntelliJ IDEA.

Sebagai tahapan awal, maka bukalah IntelliJ IDEA dan pilih untuk membuat project “create new project”. Setelah itu akan muncul window seperti Gambar 1. Pilih Kotlin/JVM lalu klik next dan tulis nama projek yang diinginkan serta lokasi projek tersebut.

Gambar 1. Tampilan halaman untuk membuat projek baru

projek baru terbuat, maka langkah berikutnya adalah kita menambahkan sebuah kotlin file dengan cara right click pada folder “src” dan pilih Kotlin File/Class seperti terlihat pada gambar 2.

Gambar 2. Menambah Kotlin file

Layaknya programming lainnya, fungsi utama pada Kotlin ada main function yang dapat didefinisikan seperti pada gambar 3. Jika ingin menjalankan program maka kita dapat menekan tombol run yang muncul di dekat line number atau tombol run yang terletak disebelah kanan atas.

Gambar 3. Mencetak “Hello World”

Mendefinisikan dan memanggil fungsi

Untuk mendefinisikan sebuah fungsi pada Kotlin maka akan digunakan keyword “fun” yang dilanjutkan dengan nama fungsi dan parameter  yang akan diterima, kemudian dapat juga ditambahkan jenis pengembalian data. Berikut ini adalah struktur untuk mendefinisikan sebuah fungsi:

Selain struktur diatas, kita dapat membuat sebuah fungsi dimana body/isi dari fungsi tersebut hanya mengembalikan sebuah nilai dengan menggunakan format sebagai berikut:

Jika fungsi yang dibuat tidak menghasilkan pengembalian nilai maka tipe pengembalian data tersebut dapat diisi dengan Unit. Terkadang tipe Unit dapat diabaikan (tidak perlu dituliskan dalam mendefinisikan tipe pengembalian data).

Sedangkan untuk memanggil sebuah fungsi hanya perlu untuk memanggil nama fungsi tersebut.

Berikut ini adalah contoh dari definisi sebuah fungsi yang akan menerima 2 buah bilangan integer (bil_1 dan bil_2), menghitung hasil penjumlahan kedua nilai tersebut dan mengembalikan hasil perhitungannya. Pada main function kita hanya perlu memanggil fungsi sum tersebut dan menuliskan 2 bilangan integer. Contoh pada gambar 4 yaitu sum(5,10). Untuk anotasi bil_1 dan bil_2 pada pemanggilan fungsi sum tersebut akan muncul dengan sendirinya, jadi kita tidak perlu mengetik variabel tersebut.

Gambar 4. Contoh melakukan pemanggilan fungsi penjumlahan 2 bilangan dan output dari eksekusi program

Default  Arguments

Ketika mendefinisikan sebuah fungsi pada Kotlin, parameter yang didefinisikan tersebut dapat diberikan nilai defaultnya dimana nilai default tersebut akan digunakan bila fungsi dipanggil dengan mengabaikan parameter fungsi tersebut. Contohnya dapat dilihat pada gambar 5.

Gambar 5. Contoh default arguments

References:

https://kotlinlang.org/docs/reference/