Mahasiswa School of Computer Science, BINUS University kembali mengukir prestasi membanggakan di kancah internasional. Tim Jollybee, yang terdiri dari Albert Yulius Ramahalim, Christoffer Edbert Karuniawan, dan Joceline Araki dari Computer Science Program BINUS @Kemanggisan, berhasil meraih Joint Rank 18 (Rank 35) dalam ajang ICPC World Finals 2025 yang diselenggarakan di Baku, Azerbaijan, pada tanggal 31 Agustus hingga 5 September 2025.

BINUS University menjadi satu-satunya perguruan tinggi dari Indonesia yang berhasil lolos ke babak World Finals kali ini. Lebih dari sekadar pencapaian global, tim Jollybee juga berhasil menempati peringkat 9 se-Asia Pasifik dengan Joint Rank 4, menjadikan hasil ini sebagai pencapaian terbaik BINUS sepanjang sejarah keikutsertaannya dalam ajang kompetisi algoritma paling bergengsi di dunia ini. Prestasi ini menempatkan BINUS sejajar dengan universitas-universitas kelas dunia, seperti:

  • National University of Singapore (NUS)
  • University of California, Berkeley (UC Berkeley)
  • Carnegie Mellon University
  • KAIST (Korea Selatan)
  • Seoul National University (Korea Selatan)
  • Kyoto University (Jepang)
  • Zhejiang University (China)

Hasil ini melampaui capaian terbaik sebelumnya yang diraih pada ICPC World Finals 2021 di Dhaka, Bangladesh (Joint Rank 26 / Rank 35).

Satu hari sebelum kompetisi utama, tim Jollybee juga berhasil meraih peringkat kedua dalam ICPC Heuristic Challenge, hanya terpaut satu peringkat dari Tokyo University yang meraih posisi pertama. Keberhasilan ini menunjukkan kekuatan teknis dan kreativitas mahasiswa BINUS dalam menjawab tantangan teknis tingkat dunia.

Di bawah bimbingan Lie Maximilianus Maria Kolbe, S.Kom., M.T.I., tim Jollybee menjalani proses latihan intensif selama berbulan-bulan. Pendampingan ini berfokus pada peningkatan kemampuan algoritma, problem-solving, dan kerja tim, yang menjadi kunci keberhasilan dalam kompetisi global seperti ICPC.

Albert Yulius Ramahalim, salah satu anggota tim Jollybee, menyampaikan:

“Saya sungguh berterima kasih kepada rekan-rekan, coach, serta semua pihak yang telah memberikan bantuan dan dukungan yang sangat berharga bagi tim kami dalam berkompetisi di ICPC World Finals. Mendapatkan peringkat dua di ICPC Challenge dan High Honors di kompetisi utama sangat tidak kami duga. Saya merasa bersyukur karena upaya kami berlatih secara intensif telah membuahkan hasil.”

“Bertemu dengan kompetitor dari berbagai negara dan berbincang langsung dengan sponsor dari perusahaan teknologi global membuka wawasan saya akan berbagai kesempatan yang ada di dunia ini.”

Keberhasilan tim Jollybee tidak hanya menjadi kebanggaan BINUS University, tetapi juga menjadi bukti nyata bahwa mahasiswa Indonesia mampu bersaing di panggung dunia. Prestasi ini diharapkan dapat menginspirasi generasi berikutnya untuk terus mengembangkan potensi di bidang teknologi dan algoritma, serta membawa harum nama bangsa di ajang internasional.