Mengapa perlu riset ? Apa itu riest ? Menurut KKBI, riset adalah penyelidikan (penelitian) suatu masalah secara bersistem, kritis, dan ilmiah untuk meningkatkan pengetahuan dan pengertian, mendapatkan fakta yang baru, atau melakukan penafsiran yang lebih baik.

Tujuan riset adalah untuk menjawab pertanyaan yang dilakukan melalui proses penelitian. Sebuah pertanyaan muncul / ada karena adanya gap (jarak) antara pengetahuan, fakta terhadap tujuan / target yang diharapkan. Sehingga melalui sebuah riset/ penelitian, diharapkan dapat menghasilkan informasi yang menjawab keingintahuan yang dapat dibuktikan.

Sebuah penelitian umumnya dimulai dengan Latar Belakang Masalah Penelitian, dilanjutkan dengan state of the art. Latar belakang masalah penelitian berisikan informasi terkait permasalahan yang ada sekarang ini, dan mengapa penelitian ini rencananya akan dilakukan. Sedangkan State of the Art merupakan informasi terkait kondisi terkini atau penelitian yang telah dilakukan terkait permasalahan yang ingin diteliti tersebut.

Jenis penelitian :

  • Quantitative
    Penelitian quantitative adalah penelitian yang harus memiliki hipotesis dan harus diuji.
    Pada penelitian quantitative pasti memiliki variabel. Variabel adalah sebuah karakteristik yang melekat pada objek penelitian terkait dengan hipotesis dan juga pengujian.
    Biasa nya sumber data pada penelitian ini adalah survey atau bisa melalui experiment dan simulasi.
    Dalam penelitian quantitative minimal harus ada 1 variabel dan 1 indikator.
    Contoh : Topik layanan pemerintahan
    Variable : tingkat pelayanan
    Indikator : keluhan
    Pengukuran : jumlah keluhan
  • Qualitative
    Penelitian qualitative adalah penelitian yang tidak memiliki hipotesis. Dalam bentuk penelitian ini fokusnya biasanya ditekankan pada konteks /kondisi yang ingin diteliti, dimana hasil observasi dalam penelitian ini akan menjadi fokus utama hasil penelitian.
    Sumber data biasanya : narasumber , Analisa dokumen.
    Skripsi adalah salah satu bentuk penelitian resmi yang menjadi bagian akhir dari Pendidikan tinggi Jenjang Strata 1. Untuk itu, pastikan Latar belakang dan state of the art atau keterkinian dari rencana pengembangan yang ingin dilakukan selama proses skripsi. Tahapan yang  dapat dilakukan oleh mahasiswa adalah :
  1. Mendiskusikan topik yang diminati dengan teman sekelompok.
  2. Mencari tahu lebih banyak terkait topik yang diminati tersebut, referensi dari berbagai sumber resmi, seperti informasi dari berita, jurnal, perusahaan.
  3. Memutuskan dan menuliskan latar belakang, tujuan dan manfaat yang diharapkan untuk dapat dicapai nantinya.

Jangan lupa gunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar karena ini adalah bagian resmi dari sebuah penelitian yang mana hasilnya nanti akan dibaca oleh orang lain. Selamat menyiapkan proposal dan juga riset-riset lainnya.