Baku, Azerbaijan – 3 September 2025. Prestasi membanggakan kembali diraih oleh Tim Jollybee dari School of Computer Science, BINUS University dalam ajang internasional ICPC Challenge by Huawei, yang merupakan bagian dari rangkaian acara ICPC World Finals 2025. Tim ini berhasil meraih peringkat kedua dunia, mengungguli tim-tim dari universitas ternama dunia seperti National University of Singapore (NUS) dan Massachusetts Institute of Technology (MIT).

ICPC Challenge by Huawei merupakan kompetisi tambahan dalam ICPC World Finals yang menantang peserta menyelesaikan kasus nyata dunia industri dengan pendekatan algoritmik dan heuristik. Peserta harus mengembangkan solusi yang tidak hanya akurat tetapi juga efisien dalam waktu dan sumber daya, mencerminkan tantangan pemrograman dan optimalisasi tingkat tinggi yang dihadapi di dunia nyata.

Tim Jollybee terdiri dari:

  • Albert Yulius Ramahalim – Computer Science BINUS @Kemanggisan
  • Christoffer Edbert Karuniawan – Computer Science BINUS @Kemanggisan
  • Joceline Araki – Computer Science BINUS @Kemanggisan

Tim ini dibimbing oleh dosen sekaligus coach kompetisi, Lie Maximilianus Maria Kolbe, S.Kom., M.T.I., yang secara konsisten mendampingi dan mendorong pengembangan kompetensi algoritmik mahasiswa BINUS di level global.

Dalam kompetisi ini, Albert mengungkapkan bahwa mereka tidak melakukan persiapan khusus, namun berbekal dari pengalaman menyelesaikan studi kasus serupa dalam kompetisi dan proyek sebelumnya.

“ICPC Challenge by Huawei mempertemukan kami dengan studi kasus dunia nyata yang cukup menantang. Kami datang tanpa ekspektasi besar dan tidak melakukan persiapan khusus, hanya mengandalkan pengalaman menangani kasus serupa di berbagai proyek dan kompetisi sebelumnya,” ujar Albert.

“Saat melihat solusi kami mulai menghasilkan skor tinggi di pertengahan lomba, kami sadar ada peluang besar. Kami pun semakin terpacu untuk mengoptimalkan solusi hingga akhir. Tanpa mengetahui peringkat hingga pengumuman resmi, kami hanya bisa berharap yang terbaik. Menduduki peringkat dua dunia tentu di luar ekspektasi kami, dan ini menjadi bukti bahwa kerja keras dan pengalaman bisa menjadi senjata yang sangat kuat.”

Pencapaian peringkat dua dunia dalam ICPC Challenge by Huawei ini memperkuat reputasi School of Computer Science BINUS University sebagai institusi yang mampu mencetak talenta global yang kompetitif. Keberhasilan Tim Jollybee menjadi bukti nyata bahwa mahasiswa Indonesia mampu bersaing dan unggul dalam panggung teknologi internasional.